Dalam setiap usia perkembangannya, bayi selalu membutuhkan stimulasi berbeda. Baik secara fisik, kognitif, hingga kreativitas, bermain adalah salah satu cara memastikan perkembangan anak berjalan baik sesuai fasenya.
Temani buah hati saat bermain serta memberikan mainan yang sesuai dengan usianya dapat menjadi stimulasi bagi tumbuh kembangnya. Yuk, pahami dulu panduan mainan terbaik untuk bayi 7 bulan ke atas.
Mainan untuk Bayi 7-12 Bulan
Bayi berusia di atas usia 6 bulan sedang aktif-aktifnya bermain, Bun. Dalam usia ini, buah hati mulai bisa berguling, duduk, merangkak, menarik badan ke atas hingga posisi berdiri. Selain dari segi fisik dan motorik, bayi usia 7-12 bulan juga sudah bisa:
Mengerti nama sendiri dan nama-nama benda di sekelilingnya
Mengidentifikasi anggota tubuh
Mencari benda yang disembunyikan
Memindahkan benda dari satu titik ke titik lain
Menikmati warna sepenuhnya dan senang melihat objek kompleks
Mulai senang mendengar musik
Bayi yang berusia 10 bulan ke atas juga mulai akan mencoba meniru mimik dan perilaku orang dewasa.
Untuk mendukung perkembangan otot dan otak bayi 7 bulan ke atas, berikut adalah jenis mainan yang bisa Bunda berikan:
Mainan Play Pretend
Bermain pura-pura dengan boneka dapat mendorong imajinasi buah hati. Bunda bisa juga memberikan boneka sarung tangan atau mainan yang dilengkapi roda seperti mobil-mobilan. Seiring fase tumbuh kembang bayi, Bunda juga bisa menambahkan mainan yang lebih kompleks, misalnya mainan telepon atau seperangkat peralatan memasak sederhana. Seiring pertumbuhannya, buah hati akan bisa memadukan beberapa mainan dalam satu skenario, misalnya pura-pura memasak kemudian disuapkan ke boneka.
Mainan Berpindah
Untuk melatih perkembangan motorik halus bisa Bunda latih dengan permainan simpel, seperti memindahkan benda. Siapkan dua mangkuk plastik dan isi salah satunya dengan beberapa bola pingpong. Berikan contoh untuk buah hati memindahkan bola ke mangkuk yang kosong. Permainan ini dapat melatih motorik halus tangan dan jemari yang kemudian dapat membantunya belajar makan sendiri dan latihan menulis saat usia sekolah.
Mainan Bangunan
Dari mainan menyusun balok, buah hati bisa belajar banyak hal. Permainan seperti ini dapat melatih buah hati dalam kemampuan memecahkan masalah, imajinasi, matematika, serta melatih kreativitas dan ekspresi diri.
Melatih perkembangan fisik, koordinasi, dan berjalan bisa difokuskan pada mainan yang menargetkan pada otot besar dan motorik kasar. Beberapa mainan yang dapat Bunda berikan di antaranya bola besar dan mainan sorongan yang bisa membantu berjalan. Mainan yang bisa ditarik juga dapat melatih keseimbangan buah hati.
Mainan Musik
Penting untuk mengikutsertakan musik dalam perkembangan anak, baik secara langsung maupun melalui mainan musik. Bunda pun bisa mengajak buah hati membuat alat musik sendiri dengan peralatan di rumah.
Mainan instrumen anak seperti drum atau xylophone juga baik untuk perkembangan fisik. Ini karena buah hati didorong untuk memukulkan tangan untuk menghasilkan bunyi.
Buku Cerita
Tidak pernah terlalu dini membacakan buku cerita kepada buah hati, Bun, bahkan sejak dalam kandungan. Untuk bayi usia di bawah 1 tahun, pilih buku cerita yang banyak gambar dan berwarna-warni. Seiring pertumbuhannya, Bunda boleh menambahkan buku yang lebih banyak narasi untuk melatih kemampuan bahasa buah hati.
Membeli mainan sebaiknya tidak sembarangan, loh, Bun. Dengan stimulasi dari mainan yang tepat, buah hati bisa mendapatkan stimulasi optimal sesuai fase tumbuh kembangnya.