Bunda, mungkin banyak orang yang mengatakan bahwa menjadi ibu rumah tangga adalah pekerjaan yang mudah sehingga Bunda tidak perlu me time. Namun, nyatanya tidak begitu, ya, Bun?
Faktanya, ibu rumah tangga memiliki segudang pekerjaan yang tak pernah ada habisnya. Mulai dari merawat si Kecil, membereskan rumah, mengurus suami, menjadi guru pribadi anak, hingga menjadi “menteri keuangan” keluarga, semua memerlukan peran Bunda.
Di tengah kesibukan sehari-hari Bunda, yuk luangkan waktu sebentar untuk memanjakan diri sendiri!
Pentingnya Me Time bagi Ibu Rumah Tangga
Karena kesibukan yang tidak ada ujungnya, Bunda menjadi sangat rawan mengalami stres hingga merasa kehilangan jati diri. Oleh karena itu, Bunda sesekali perlu mengambil jeda dan menghabiskan waktu untuk diri sendiri alias me time.
Ada banyak manfaat positif yang akan Bunda rasakan apabila mendapatkan me time yang berkualitas, antara lain:
-
Menurunkan kadar stress.
-
Menjadi lebih produktif.
-
Menjadi lebih bersemangat.
-
Tidak mudah kesal dan marah-marah.
-
Emosi lebih stabil.
-
Meningkatkan konsentrasi.
-
Membuat badan terasa lebih segar.
-
Membantu Bunda mengenal diri sendiri dengan lebih baik.
-
Membantu Bunda merasa lebih bahagia.
Ide Me Time untuk Ibu Rumah Tangga
Lalu, kegiatan me time apa sih yang bisa dilakukan Bunda saat di rumah sendirian atau anak sedang tidur?
Bunda tidak perlu bingung harus melakukan apa agar mendapatkan me time yang berkualitas. Banyak aktivitas sederhana yang bisa jadi pilihan tepat yang maksimal manfaatnya untuk Bunda. Antara lain:
1. Bikin Konten Masak
Apakah Bunda suka berkreasi dengan membuat resep masakan baru? Kalau iya, yuk maksimalkan me time Bunda dengan membuat konten masak di sosial media.
Selain sebagai me time yang seru untuk menciptakan menu makanan baru, Bunda juga bisa iseng-iseng dapatkan pemasukan tambahan dengan membuat konten memasak, lho.
Tidak sulit, kok. Bunda hanya perlu menyiapkan ponsel dan pencahayaan yang baik. Untuk mengambil gambar, Bunda bisa menyandarkan ponsel pada dinding dapur atau permukaan lain yang kokoh.
Agar sesi “ngonten” terasa lebih santai, coba lakukan ini saat si Kecil tidur siang atau sedang diasuh oleh Ayah. Setelah pengambilan gambar selesai, Ibu bisa langsung mengedit video langsung dari ponsel dan langsung diunggah ke sosial media seperti YouTube, TikTok, atau Instagram.
Jika tidak ingin repot mengedit video, Bunda dapat melakukan siaran langsung memasak di rumah.
2. Jualan Kerajinan Tangan
Hobi crafting (bikin kerajinan tangan) saat ini mulai naik daun lagi untuk mengisi waktu di rumah. Cukup banyak juga orang-orang di luar sana yang mulai melirik jualan kerajinan tangan sebagai sumber penghasilan baru karena permintaan yang juga tinggi.
Salah satu contoh paling sederhana adalah menjahit kain flanel yang bisa dijadikan gantungan kunci, dompet, hingga boneka.
Harga jualnya pun bervariasi, tergantung tingkat kesulitan desainnya. Pastinya modal yang Bunda butuhkan untuk hobi ini tidak banyak. Bunda bisa memanfaatkan kain flanel bekas yang ada di rumah.
3. Senam Pagi
Bunda dapat bangun beberapa menit lebih awal dari jadwal bangun si Kecil dan melakukan senam pagi.
Ambil ponsel pintar Bunda dan pilih beberapa video senam yang disukai. Mendengarkan lagu sambil menggerakkan badan dengan lepas dapat bantu Bunda menjadi lebih segar untuk memulai hari.
4. Bersepeda Keliling Komplek
Bunda punya sepeda di rumah? Jika ada, Bunda dapat bersepeda 1-2 kali putaran di sekitar rumah di pagi hari sebelum anak bangun atau di sore hari setelah Ayah pulang kerja.
Bersepeda akan menjadi me time yang sangat menyenangkan sebab tubuh Bunda di ajak untuk bergerak aktif (secara tidak langsung olahraga ya, Bun) dan mata akan disuguhi banyak pemandangan baru.
Belum lagi semilir angin segar yang berhembus dan sapaan hangat dari orang-orang yang Bunda temui di jalan. Membuat hati terasa semakin bahagia.
5. Membeli Makanan Kesukaan
Jika merasa penat, Bunda dapat melarikan diri sejenak ke warung atau minimarket terdekat untuk membeli makanan favorit saat si Kecil tidur. Pilih tempat yang menyediakan tempat duduk dan nikmati makanan yang Bunda beli saat itu juga sambil mengamati lalu lalang kendaraan yang lewat.
6. Berkumpul dengan Ibu-Ibu Lain
Terkadang kesibukan merawat anak dan mengurus rumah membuat Bunda tidak punya waktu untuk bertemu dengan teman-teman dekat dan membuat diri terasa terisolasi dari kehidupan sosial.
Oleh karena itu, Bunda dapat mengajak si Kecil bermain ke taman kompleks. Biarkan ia berkenalan dan bermain dengan teman-teman baru sementara Bunda berkenalan dan bercengkrama dengan ibu-ibu lain yang ada di sana. Tapi jangan lupa untuk selalu mengecek kondisi si Kecil, ya.
Berapa Lama Harus Tinggalkan Anak untuk Me Time?
Terkadang Bunda merasa bersalah bukan jika menggunakan waktu luang untuk diri sendiri?
Sebab jika menengok ke kiri dan ke kanan masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. Ada piring kotor menumpuk, lantai yang belum di pel, hingga pakaian bersih yang belum dilipat.
Namun tidak apa-apa, Bun. Saat si Kecil tidur, biarkan dulu beberapa pekerjaan rumah tertunda dan ambil idealnya minimal 30 menit untuk fokus pada diri sendiri.
Tidak harus pas 30 menit ya, Bun. Jika kurang dari itu, tidak apa-apa. Nikmati waktu luang selama yang Bunda bisa dapatkan. Tapi alangkah lebih baiknya jika Bunda bisa mendapatkan me time lebih lama dari itu agar maksimal manfaatnya.
Cara Membagi Waktu Bunda untuk Me Time
Parenting dan mengurus rumah adalah hal yang sangat berat dan tidak ada habisnya. Jadi Bunda sangat berhak mendapatkan waktu luang untuk merawat fisik dan mental diri sendiri.
Nah, agar lebih mudah meluangkan waktu “sendiri”, Bunda dapat membuat jadwal harian untuk si Kecil dan jalankan jadwal tersebut secara konsisten.
Tentukan kapan waktu si Kecil bangun pagi, sarapan, tidur siang, bermain, tidur malam, dan sebagainya. Jadi, Bunda tahu dengan pasti pada pukul berapa sekiranya ada waktu kosong untuk me time.
Setelah memutuskan mau melakukan apa, coba diskusikan ke suami, orang tua atau mertua, maupun saudara dekat lainnya apakah bisa menitipkan si Kecil sebentar selama Bunda pergi sehingga Bunda bisa menikmati momen “sendirian” dengan lebih tenang.
Nah, mana me time yang ingin Bunda coba hari ini?
Oh ya, apabila Bunda ingin mendapatkan uang saku tambahan untuk me time yang lebih seru dan nyaman, daftarkan diri Bunda di Klub Generasi Maju sekarang juga!
Dengan menjadi member, Bunda berkesempatan kumpulkan poin sebanyak-banyaknya untuk dapatkan banyak pilihan hadiah yang maksimal manfaatnya. Ada voucher diskon diskin, saldo dompet elektronik, voucher saldo PLN, sampai barang-barang kebutuhan rumah tangga, lho!
Referensi:
-
Calechman, S. (2018, February 5). Harvard Health; Harvard Health. https://www.health.harvard.edu/blog/me-time-sounds-good-but-when-exactly-2018020513212#:~:text=Ideally%2C%20she%20says%2C%20it's%20a,five%2C%20Frates%20likes%20deep%20breathing.
-
6 Tips For Finding “Me” Time. (2019, December 16). Medela. https://www.medela.us/breastfeeding/articles/finding-me-time-as-a-mom
-
Verywell. (2020). How To Find Time For Yourself In Your New Life As A Parent. Verywell Family. https://www.verywellfamily.com/new-parents-no-free-time-4774335