Perkembangan motorik bayi di tahun awal kehidupannya akan terlihat semakin menakjubkan, contohnya kini ia sudah bisa berguling sendiri. Yuk, ketahui tahap perkembangan motorik si Kecil selengkapnya!
Apa Saja Perkembangan Motorik pada Bayi?
Kemampuan motorik merupakan keterampilan menggerakan anggota tubuh yang melibatkan tulang dan otot. Keterampilan ini terdiri dari motorik kasar dan motorik halus.
Kemampuan motorik kasar adalah gerakan tubuh yang melibatkan pergerakan otot besar, seperti tungkai kaki, lengan, dan otot seluruh tubuh. Misal saat ia duduk, merangkak, tengkurap, berjalan, dan melompat.
Sebaliknya, kemampuan motorik halus melibatkan otot kecil seperti gerak tangan, jari, dan pergelangan tangan. Contohnya saat memegang dan menggenggam benda, menggambar, dan bertepuk-tangan.
Tahapan Perkembangan Motorik Bayi Usia 0-12 Bulan
Perkembangan motorik si Kecil akan meningkat seiring bertambah usia. Kenali tahap perkembangannya sebagai berikut!
1. Bayi Usia 0-3 Bulan
Dari aspek motorik kasar, otot leher bayi akan semakin kuat di usia 1 bulan. Ia sudah bisa mengangkat kepala setinggi 45 derajat selama beberapa detik.
Seiring berjalannya waktu, ia dapat mengangkat kepala hingga 90 derajat, Bun. Selain itu bayi juga bisa memandang mengikuti gerakan objek yang ada di hadapannya.
Bagaimana dengan motorik halus? Sejak baru lahir hingga bayi usia 3 bulan, ia punya refleks kaget yang membuatnya menggenggam sesuatu dengan telapak tangannya.
2. Bayi Usia 4-6 Bulan
Di usia 4-6 bulan, beberapa bayi sudah bisa mengangkat dada saat tengkurap, sebab otot perutnya sudah cukup kuat menahan berat badan yang juga dibantu otot kaki.
Dari segi motorik halus, si Kecil sudah bisa menggerakkan tangan, seperti membuka dan menutup kepalan tangannya.
Ia juga mulai meraih, menggenggam, dan menggoyangkan benda yang menarik baginya. Seringkali benda tersebut atau tangannya dimasukkan ke mulut.
Baca Juga: 12 Stimulasi Bayi 4 Bulan Terbaik untuk Tumbuh Kembangnya
3. Bayi Usia 7-9 Bulan
Pada fase usia ini, otot tangan dan kaki si Kecil semakin kuat dan mengantarnya masuk pada milestone bayi merangkak.
Tidak cuma itu, umumnya bayi juga sudah bisa duduk sendiri tanpa disangga menggunakan bantal. Memasuki usia 9 bulan, si Kecil mulai dapat merambat berdiri sambil memegang perabotan.
Pada perkembangan motorik halus, ia semakin mantap meraih, memegang, menggenggam, dan menggoyangkan benda di dekatnya. Ia pun sudah lancar mengambil benda dan memindahkan ke tangan lain.
4. Bayi Usia 10-12 Bulan
Pada rentang usia ini bayi sudah bisa duduk tanpa bantuan serta berdiri sendiri. Kemampuan merambat di waktu sebelumnya akan semakin lancar yang nantinya mengantarkan pada keterampilan bayi berjalan.
Kebanyakan bayi di usia 12 bulan sudah bisa menjajakan langkah pertamanya tanpa bantuan. Sementara pada kemampuan motorik halus, ia sudah bisa makan sendiri menggunakan jari-jemarinya atau sendok.
Baca Juga: Ini Pentingnya Stimulasi Motorik untuk Bayi Menurut Dokter
Cara Stimulasi Perkembangan Motorik Bayi 0-12 Bulan
Setelah mengetahui tahap perkembangan motorik si Kecil, inilah cara menstimulasi sesuai usianya, Bun!
1. Stimulasi Perkembangan Motorik Bayi 0-3 Bulan
Untuk mengasah keterampilan motorik si Kecil pada usia ini, Bunda dapat melatih bayi tengkurap atau tummy time 3-5 menit, selama 2-3 kali/hari.
Pastikan menempatkannya di permukaan yang datar dan bersih. Pastikan tetap berada dalam pengawasan Bunda, ya!
Untuk merangsang kemampuan motorik halus, letakkan mainan menggantung yang akan menarik perhatian di atas tempat tidurnya.
2. Stimulasi Perkembangan Motorik Bayi 4-6 Bulan
Pada usia ini, tummy time masih dapat diteruskan sambil meletakkan mainan di luar jangkauannya.
Motivasi si Kecil untuk meraih dan biarkan ia berusaha merangkak menjangkau mainan tersebut.
3. Stimulasi Perkembangan Motorik Bayi 7-9 Bulan
Si Kecil sudah mahir merangkak di usia ini. Sekarang coba dudukkan dia di kursi dengan sandaran atau di lantai, di antara kaki atau pangkuan Bunda.
Boleh juga menggunakan bantal berbentuk huruf U dan L, dan ini akan membantu bayi menahan beban tubuhnya dengan tangan.
Sementara untuk mengasah motorik halus, minta si Kecil memasukkan mainan atau benda ke dalam wadah dan memberikan teether untuk si Kecil berlatih mengigit.
4. Stimulasi Perkembangan Motorik Bayi 10-12 Bulan
Sebaiknya Bunda menciptakan lingkungan aman baginya untuk mengeksplorasi, karena ia sudah semakin aktif.
Jauhkan benda apapun yang berisiko membahayakan seperti berukuran kecil untuk terhindar dari risiko tersedak. Lindungi juga colokan dan aliran listrik di rumah dan ujung meja yang tajam.
Bunda juga bisa memanfaatkan momen ini untuk membiarkan si Kecil makan sendiri.
Baca Juga: Bayi Sering Memasukkan Benda ke Mulut? Lakukan Hal Ini Bun!
Waspada Keterlambatan Perkembangan Motorik si Kecil
Penting bagi orang tua memantau perkembangan motorik si Kecil sesuai usia serta memberikan stimulasi yang tepat untuk mendukungnya.
Bunda juga dapat mengakses Panduan Tumbuh Kembang untuk mendapat segala informasi capaian milestone si Kecil lainnya serta memantau perkembangan dari bulan ke bulan. Cek sekarang, yuk!
Bila Bunda merasa si Kecil mengalami keterlambatan di rentang usianya, sebaiknya konsultasikan ke dokter untuk mengetahui penyebab pastinya.
Ada beberapa alasan keterlambatan terjadi antara lain karena lahir prematur, kondisi genetik, penglihatan atau pendengaran yang buruk, malnutrisi, hingga kekerasan fisik dan kurangnya pasokan oksigen saat Bunda melahirkan.
Semoga informasi di atas membantu ya, Bunda!
Referensi:
- Editorial Team. The Bump. https://www.thebump.com/a/when-do-babies-hold-head-up. Diakses pada 15 Desember 2022.
- Editorial Team. Help Me Grown. https://helpmegrowmn.org/HMG/HelpfulRes/Articles/WhatMotorPhysicalDev/index.html. Diakses pada 15 Desember 2022.
- Editorial Team. Child Development. https://childdevelopment.com.au/areas-of-concern/gross-motor-skills/. Diakses pada 15 Desember 2022.
- Editorial Team. What to Expect. https://www.whattoexpect.com/first-year/fine-motor-skills/. Diakses pada 15 Desember 2022.
- Editorial Team. Pregnancy Birth Baby. https://www.pregnancybirthbaby.org.au/babys-growth-and-development-1-month-old. Diakses pada 15 Desember 2022.
- Editorial Team. Baby Center. https://www.babycenter.com/baby/month-by-month/1-month-old-baby-milestones-and-development_1077. Diakses pada 15 Desember 2022.
- Editorial Team. Web MD. https://www.webmd.com/parenting/baby/baby-development-3-months. Diakses pada 15 Desember 2022.
- Editorial Team. Web MD. https://www.webmd.com/parenting/baby/baby-development-4-month-old. Diakses pada 15 Desember 2022.
- Editorial Team. Pregnancy Birth Baby. https://www.pregnancybirthbaby.org.au/babys-growth-and-development-7-months-old. Diakses pada 15 Desember 2022.
- Editorial Team. Centers for Disease Control and Prevention. https://www.cdc.gov/ncbddd/actearly/milestones/milestones-6mo.html. Diakses pada 15 Desember 2022.
- Editorial Team. Baby Centre. https://www.babycentre.co.uk/a6477/baby-milestones-seven-to-12-months. Diakses pada 15 Desember 2022.
- Editorial Team. Baby Center. https://www.babycenter.com/baby/baby-development/baby-milestone-walking_6507. Diakses pada 15 Desember 2022.
- Editorial Team. Web MD. https://www.webmd.com/parenting/baby/baby-development-11-month-old. Diakses pada 15 Desember 2022.
- Editorial Team. Very Well Family. https://www.verywellfamily.com/1-year-old-developmental-milestones-289864. Diakses pada 15 Desember 2022.
- Editorial Team. Very Well Family. https://www.verywellfamily.com/your-2-week-old-baby-development-and-milestones-4169757#toc-2-week-old-baby-development. Diakses pada 15 Desember 2022.
- Editorial Team. Optometrists. https://www.optometrists.org/childrens-vision/a-guide-to-eye-turns/how-to-stimulate-your-childs-vision/. Diakses pada 15 Desember 2022.
- Editorial Team. Very Well Family. www.verywellfamily.com/your-11-month-old-baby-development-and-milestones-4172881. Diakses pada 15 Desember 2022.
- Editorial Team. Baby Center. https://www.babycenter.com/toddler/1-year-old/12-month-old_40007620. Diakses pada 15 Desember 2022.
- Editorial Team. Healthline. https://www.healthline.com/health/baby/signs-baby-will-walk-soon#things-to-avoid. Diakses pada 15 Desember 2022.
- Editorial Team. nfant development: Milestones from 10 to 12 months. (2024). Mayo Clinic. https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/infant-and-toddler-health/in-depth/infant-development/art-20047380
- Stuart, A. (2007, September 24). Developmental Delays in Young Children. WebMD. https://www.webmd.com/parenting/baby/recognizing-developmental-delays-birth-age-2