Facebook Pixel Code Pilihan Makanan dan Tips MPASI untuk Bayi 11 Bulan

Pilihan Makanan dan Tips MPASI untuk Bayi 11 Bulan

Pilihan Makanan dan Tips MPASI untuk Bayi 11 Bulan

Selamat, Bunda! Sekarang si Kecil sudah genap berusia 11 bulan. Di usia ini, bayi sudah bisa mengonsumsi makanan yang lebih padat. Pilihan makanan bayi 11 bulan untuk MPASI juga lebih beragam dan boleh diberikan lebih sering. 

Nah agar tidak salah, yuk pahami dulu aturan pemilihan makanan, porsi, hingga tekstur MPASI 11 bulan dalam artikel ini!

Bagaimana Aturan Pemberian MPASI Bayi 11 Bulan?

Di bulan ke-11 ini, bayi membutuhkan tambahan energi dari MPASI sebanyak 33-450 kilokalori per hari. Peningkatan ini wajar terjadi karena semakin si Kecil bertambah besar, ia perlu makan lebih banyak untuk bisa mencukupi kebutuhan gizi dan energinya sehari-hari.

Namun, hal ini bukan berarti bayi sudah mulai bisa berhenti mendapatkan ASI, ya. Justru Bunda tetap perlu melanjutkan pemberian ASI eksklusif hingga setidaknya sampai 2 tahun usia anak sesuai dengan anjuran World Health Organization (WHO) dan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI).

Hal yang paling penting bagi Bunda adalah menyeimbangkan pemberian nutrisi dari ASI dan gizi tambahan dari makanan pendampingnya. Oleh karena itu, baik WHO dan IDAI juga merekomendasikan bayi usia 11 bulan untuk mendapat 50% persen asupan gizinya dari ASI eksklusif dan 50%-nya lagi dari MPASI.

Lalu, seperti apa aturan pemberian makanan bayi 11 bulan? Karena si Kecil butuh tambahan energi yang lebih banyak dari bulan sebelumnya, Bunda bisa meningkatkan pemberian MPASI jadi sebanyak 3-4 kali dalam sehari dengan takaran per porsinya setengah mangkuk berukuran 250 ml untuk satu kali makan.

Kemudian di antara jadwal makanan utamanya, Bunda bisa memberikan 1-2 kali makanan selingan (snack) dengan tetap rutin memberikan ASI. 

Masih menurut IDAI, tekstur makanan bayi 11 bulan adalah makanan yang dicincang halus (minced), dicincang kasar (chopped), atau makanan seukuran jari yang bisa dipegang oleh anak (finger foods) karena si Kecil sebetulnya sudah bisa belajar makan sendiri dengan tangannya. 

Meningkatkan tekstur MPASI dan porsinya di bulan ini bukan hanya untuk bisa mencukupi kebutuhan gizi si Kecil yang makin tinggi, tapi juga untuk melatih keterampilan mulut dan rahangnya untuk mengunyah. 

Seperti Apa Kebutuhan Gizi Bayi 11 Bulan?

Memberikan makanan untuk MPASI bayi pada usia ini tentu tidak boleh sembarangan ya, Bun. Menu makanan bayi 11 bulan yang berkualitas sebaiknya mengandung nutrisi seimbang yang meliputi karbohidrat, protein (terutama sumber hewani), lemak (minyak goreng, santan, mentega), serta buah dan sayur. 

Untuk bayi berusia 11 bulan, IDAI menyarankan agar asupan karbohidrat, protein, dan lemak diberikan dengan komposisi sebagai berikut. 

  • Komposisi karbohidrat: 100-180 kkal/hari. Sebagai perbandingan, ¾ gelas belimbing (100 gram) nasi mengandung 175 kalori.

  • Komposisi protein: 30-35 kkal/hari. Sebagai perbandingan, satu potong daging ayam tanpa lemak ukuran sedang seberat 40 gram mengandung 50 kkal.

  • Komposisi lemak: 90-130 kkal/hari. Sebagai perbandingan, satu potong daging sapi tanpa lemak sebesar 35 gram mengandung 5 kkal.

Di samping itu, menu MPASI 11 bulan yang bagus juga harus mencukupi kebutuhan berbagai mikronutrien lain. Misalnya, zat besi, zinc (seng), kalsium, asam folat, serta ragam vitamin (seperti vitamin A, C, D, E, B6, dan B12). 

Makanan yang Boleh Diberikan untuk Bayi Usia 11 Bulan dan yang Tidak

Pilihan makanan bayi 11 bulan umumnya sudah lebih beragam daripada bulan sebelumnya. Jadi, Bunda jangan ragu untuk memperkenalkan bayi dengan berbagai jenis pilihan MPASI lainnya yang mungkin belum pernah dicicipinya.

Apabila bayi usia 11 bulan sudah cukup familiar dengan beberapa lauk, buah, dan sayur-sayuran, sekarang saatnya menyajikan jenis lainnya, Bun.

Namun, hal yang paling penting adalah tetap perhatikan beberapa jenis makanan yang memiliki tekstur terlalu keras agar tidak berisiko membuat bayi tersedak.

Berikut adalah beberapa pilihan jenis makanan yang bisa Bunda berikan pada si Kecil:

  • Aneka buah-buahan, seperti pisang, pir, stroberi, anggur, pepaya, buah naga, mangga, dan lain sebagainya. 

  • Sayuran yang telah dimasak matang, misalnya wortel, buncis, kacang panjang, bayam, brokoli, jagung, dan labu.

  • Makanan bertepung sebagai pelengkap karbohidrat, seperti roti,makaroni nasi, pasta, dan kentang sebagai sumber energi.

  • Sumber protein, seperti daging, ikan, telur, seafood dan kacang-kacangan yang berguna untuk pertumbuhan dan perkembangan otak bayi

  • Produk olahan susu, seperti keju atau yoghurt terpasteurisasi. 

Sementara itu, beberapa jenis makanan yang sebaiknya tidak diberikan kepada si Kecil adalah sebagai berikut. 

  • Madu. Memberikan madu hanya berlaku bila si Kecil sudah berusia di atas 1 tahun. Pemberian madu kepada bayi usia 0-12 bulan dapat berisiko menyebabkan botulisme atau keracunan makanan langka yang berbahaya.

  • Gula. Pemberian gula untuk bayi dapat memicu kerusakan gigi. Sebagai gantinya memberikan rasa manis, Bunda dapat menggunakan gula alami dalam buah atau sayur. Misalnya, dengan menambahkan jagung manis atau wortel untuk makanan sayur, atau menambahkan buah yang manis seperti mangga atau apel untuk campuran dengan yoghurt.

  • Garam. Selain gula, penambahan garam pada MPASI tidak dianjurkan karena bayi tidak boleh terlalu banyak mengonsumsi garam. Untuk menambahkan rasa gurih, Bunda dapat menambahkan air kaldu hasil rebusan daging atau ayam. 

  • Lemak jenuh, seperti yang terdapat pada keripik, biskuit, kue, makanan yang digoreng (gorengan), daging olahan, dan mayones. 

  • Ikan jenis tertentu yang tidak dimasak dengan matang, serta ikan dengan kandungan level merkuri yang cukup tinggi, karena dapat mengganggu pertumbuhan sistem saraf si Kecil. Selain itu, makan makanan laut mentah juga akan meningkatkan risiko keracunan makanan bagi si Kecil.

  • Telur mentah. Telur dan jenis makanan lainnya harus dimasak matang bila diberikan kepada si Kecil untuk menghindari risiko gangguan pencernaan.

  • Kacang-kacangan utuh. Jangan berikan kacang-kacangan dalam bentuk utuh sampai bayi berusia 5 tahun karena berisiko membuatnya tersedak.

Baca Juga: Tips Mudah Membuat MPASI dari Kaldu Ayam di Rumah

Panduan Jadwal Makanan Bayi 11 Bulan

Idealnya, memberikan makan bayi ketika ia lapar dan selesaikan makanan saat ia sudah merasa kenyang. Agar tidak bingung, berikut adalah contoh jadwal makanan bayi 11 bulan yang bisa Bunda jadikan sebagai panduan sehari-hari. 

  • Pukul 08.30 pagi: minum ASI setelah bangun tidur. 

  • Pukul 09.00 pagi: sarapan MPASI. 

  • Pukul 09.30 pagi: bermain.

  • Pukul 12.00: MPASI siang.

  • Pukul 12.30: bermain.

  • Pukul 13.30: tidur siang

  • Pukul 14.20: snack siang.

  • Pukul 16.00: bermain.

  • Pukul 17.30: MPASI malam.

  • Pukul 18.00: bermain.

  • Pukul 19.00: minum ASI.

Rekomendasi Menu MPASI Bayi 11 Bulan

Sekarang Bunda sudah tahu beberapa bahan makanan untuk menu MPASI si Kecil yang boleh diberikan dan yang tidak, bukan? 

Jika bingung kira-kira makanan apa lagi yang bisa diberikan kepada si Kecil, ada beberapa rekomendasi resep makanan bayi 11 bulan yang sangat mudah untuk Bunda buat di rumah. Yuk, lihat resepnya di bawah ini!

1. Pasta Tuna Panggang

Bahan yang dibutuhkan:

  • 60 gr mentega.

  • 250 gr pasta.

  • 50 gr tepung terigu.

  • 500 ml susu.

  • 200 gr keju cheddar, parut.

  • 3 sdm pasta (bisa gunakan makaroni atau spaghetti).

  • 260 gr daging ikan tuna, disuwir halus.

  • 330 gr jagung manis, tiriskan.

Cara membuat:

  1. Panaskan oven sampai 180 derajat Celcius. Olesi loyang atau wadah tahan panas dengan sedikit mentega.

  2. Masak pasta dalam air mendidih sesuai dengan instruksi yang tertera dalam kemasan. 

  3. Sementara itu, buat saus dengan cara melelehkan mentega dalam panci. Angkat dari api dan aduk.

  4. Kocok perlahan atau aduk menggunakan susu dan masak sampai saus mengental, selama 7-8 menit.

  5. Aduk terus, atau saus akan lengket atau berubah menjadi kental.

  6. Saat halus dan mengental, angkat dari api dan tambahkan sebagian besar keju.

  7. Dalam mangkuk, campur pasta dengan saus putih, rempah, tuna, dan jagung manis.

  8. Taburi keju parut di atasnya. Panggang selama 30 menit atau sampai matang.

2. Sup Kacang Merah

Bahan yang dibutuhkan:

  • 1 bawang bombay kecil, cincang halus.

  • ½ cangkir kacang merah, direndam semalaman.

  • 2 siung bawang putih, cincang halus.

  • 2 buah wortel, potong dadu.

  • 1 tomat kecil, cincang halus.

  • Air secukupnya.

Cara membuat:

  1. Letakkan panci berisi air di atas api, kemudian lelehkan mentega di atas teflon. 

  2. Tambahkan bawang putih cincang dan tumis selama sekitar 1 menit.

  3. Kemudian, masukkan bawang bombay dan tumis hingga layu. Tambahkan juga tomat cincang dan tumis sampai menjadi puree.

  4. Tambahkan kacang merah yang direndam ke dalamnya dan tumis selama beberapa menit.

  5. Tuangkan 2 gelas air dan masak kacang sampai cukup lunak untuk dihaluskan.

  6. Tambahkan air lemon dengan sedikit garam. Sajikan dalam mangkuk.

3. Yogurt Mangga

Bahan yang dibutuhkan:

  • 1 cangkir mangga yang sudah dipotong-potong.

  • 1 cangkir plain yogurt atau yogurt tanpa rasa.

Cara membuat:

  1. Masukkan potongan buah mangga ke dalam blender.

  2. Haluskan bahan-bahan tersebut sampai merata. 

  3. Tuang ke dalam mangkuk atau cangkir plastik milik si Kecil.

Baca Juga: Inspirasi Menu MPASI dengan Bahan Pisang

Nah, itu dia beberapa resep MPASI bayi 11 bulan yang bisa Bunda buat di rumah. Kalau butuh rekomendasi resep makanan bayi lainnya, yuk, unduh kumpulan resep lengkap & tips MPASI secara gratis di sini

Selamat mencoba, ya!

Referensi:

  1. IDAI | Pemberian Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MPASI). (2018). Idai.or.id. https://www.idai.or.id/artikel/klinik/asi/pemberian-makanan-pendamping-air-susu-ibu-mpasi
     
  2. IDAI | Kemampuan Motor Bayi Terkait dengan Keterampilan Kemampuan Makan. (2015). Idai.or.id. https://www.idai.or.id/artikel/klinik/pengasuhan-anak/kemampuan-motor-bayi-terkait-dengan-keterampilan-kemampuan-makan
     
  3. IDAI | Nutrisi pada Bayi dan Batita di Era New Normal Pandemi Covid 19. (2020). Idai.or.id. https://www.idai.or.id/artikel/seputar-kesehatan-anak/nutrisi-pada-bayi-dan-batita-di-era-new-normal-pandemi-covid-19
     
  4. Arora, M. (2019, October 19). 11 Months Old Baby Food Ideas. FirstCry Parenting; FirstCry Parenting. https://parenting.firstcry.com/articles/11-month-old-baby-food-ideas-chart-recipes-and-more/
     
  5. Start tracking your period, ovulation and pregnancy with Flo! (2014). Flo.health - #1 Mobile Product for Women’s Health. https://flo.health/being-a-mom/your-baby/baby-care-and-feeding/baby-food-for-11-month-olds
     
  6. 11- and 12-month-old feeding schedules. (2021). BabyCenter. https://www.babycenter.com/baby/schedules/sample-baby-schedules-for-11-and-12-month-olds_3657182#sample-11monthold-feeding-schedule
     

Artikel Terpopuler

Website ini menggunakan cookies untuk memastikan Anda mendapat pengalaman terbaik di dalam website kami. Pelajari lebih lanjut

call center bebeclub
foto careline