Facebook Pixel Code Cara Menstimulasi Tumbuh Kembang Anak Usia Prasekolah

Cara Menstimulasi Tumbuh Kembang Anak Usia Prasekolah

Cara Menstimulasi Tumbuh Kembang Anak Usia Prasekolah

 

Anak prasekolah adalah anak yang berumur antara 3-5 tahun. Pada masa ini tidak hanya badannya yang bertumbuh besar, tapi otaknya juga sedang tumbuh dan berkembang dengan sangat pesat. Bahkan, tahukah Bunda kalau sekitar 90% perkembangan otak anak terjadi paling cepat di 3 tahun pertama kehidupannya dan akan terus tumbuh paling optimal ketika si Kecil mencapai usia 5 tahun?

Supaya tumbuh kembang anak semakin optimal di usia prasekolah ini, yuk simak apa saja stimulasi yang bisa Bunda berikan di rumah!

Seperti Apa Perkembangan Anak di Usia Prasekolah?

Menurut CDC, anak di rentang usia 3-5 tahun biasanya cenderung sudah lebih mandiri juga memiliki rasa ingin tahu yang lebih besar tentang apa saja di sekitarnya, suka mengeksplorasi dan memperhatikan, dan banyak bertanya tentang segala hal yang tidak diketahuinya.

Dari segi keterampilan sosialnya, anak di rentang usia ini biasanya sudah lebih mau bermain bersama anak-anak lain seusianya, membedakan antara anak perempuan dan laki-laki, berinteraksi dengan orang dewasa selain orang tuanya, juga menceritakan kembali cerita favoritnya atau menyanyikan lagu kesukaannya.

Sementara dalam aspek keterampilan bicara, anak usia prasekolah umumnya sudah memiliki kurang lebih seribu kata dalam koleksi kosakatanya di umur 3 tahun. Di usia ini anak dapat mengucapkan 1 kalimat yang terdiri dari 3 kata. Kemudian ketika usianya 5 tahun, anak biasanya sudah mampu mengingat dan mengerti sekitar 10.000 kata dengan pelafalan yang tepat dan mampu dimengerti orang dewasa. 

Tenang Bun, meskipun idealnya demikian, tapi ketahuilah perkembangan antara satu anak dan lainnya tidaklah sama. Bisa jadi ada anak yang cepat belajar kemampuan baru, tapi ada juga yang memang memerlukan waktu lebih lama. Namun, jika dirasa perkembangan anak sangat lambat, jangan ragu untuk tanyakan kondisi si Kecil pada dokter anak ya.

Baca Juga: 5 Cara Mudah Supaya Anak Cerdas di Masa Prasekolah

Bagaimana Cara Menstimulasi Tumbuh Kembang Anak Usia Prasekolah?

Dengan mengetahui patokan pencapaian tumbuh kembangnya seperti di atas, Bunda dapat mengetahui dengan lebih jelas juga bagaimana cara menstimulasi anak di usia prasekolah ini. Beberapa cara menstimulasi perkembangan anak umur 3-5 tahun yang bisa Bunda terapkan di rumah di antaranya:

1. Afirmasi Positif untuk Meningkatkan Percaya Diri si Kecil 

Cara paling mudah yang bisa Bunda lakukan setiap hari untuk bisa menaikkan rasa percaya diri buah hati yaitu dengan menyampaikan afirmasi positif padanya, misalnya sebelum ia berangkat sekolah PAUD, saat mengantarkannya tidur, saat sarapan, dan lain-lain. 

Saat menyampaikan afirmasi positif juga biasakan untuk menyebutkan nama anak dan melakukan kontak mata ya Bun. Meski sepele, tapi cara ini bisa memberikan kesan pada anak jika dirinya itu penting. Bunda bisa memberikan kalimat semangat seperti “Alex pasti bisa melakukannya”, dan lain-lain. 

2. Memperbanyak Kosa Kata Anak

Coba Bunda ajak si Kecil untuk bermain kata dengan memberikan durasi waktu. Misalnya menyebutkan kata benda yang ada di ruangan tersebut secara cepat. Bunda bisa membantu mengenali atau menyebutkan benda jika anak mengalami kesulitan. 

3. Menumbuhkan Mental yang Tangguh

Stimulasi untuk anak usia prasekolah demi menumbuhkan sikap tangguh yaitu jangan menunjukkan kecemasan berlebihan, tidak membesarkan masalah, atau menyalahkan anak. Contoh saat saat anak pulang dari luar rumah ia mengalami luka atau pergelangan kaki terkilir.

Hal yang bisa Bunda lakukan sebaiknya, segera  beri obat pereda nyeri sekaligus yakinkan jika ia akan baik-baik saja, minta ia untuk lebih berhati-hati dan pasti akan segera sembuh.

Selain itu, bisa juga saat pulang dari bermain atau pergi keluar rumah, coba tanyakan pada anak bagaimana permainannya, apa yang dirasakan, dan lain-lain. Jika anak ingin menceritakan sesuatu dengarkanlah meskipun anak masih agak sulit menjelaskan dengan bahasa yang jelas dan jangan menghakiminya. 

4. Membiasakan Anak Bergerak Aktif

Anak usia prasekolah harus dibiasakan untuk melakukan banyak aktivitas fisik yang menyenangkan, namun tetap sesuai kemampuan mereka. Menurut KidsHealth, anak usia  prasekolah harus dibiasakan aktif sekitar 3 jam sehari, yang meliputi berbagai intensitas aktivitas ringan, sedang, dan berat.

Beberapa olahraga yang bisa membantu anak menjadi lebih tinggi yaitu bergantung, jogging , dan latihan peregangan seperti duduk di lantai dengan kaki terbuka lebar dan berusaha menyentuh jari-jari kedua kaki dengan lengannya.

5. Asah Keterampilan Motorik Halus Anak

Motorik halus adalah koordinasi antara otot-otot kecil anak, contohnya otot tangan, jari- tangan, dan pergelangan tangan yang saling terkait dengan mata mereka. Beberapa contoh keterampilan motorik halus seperti menggenggam benda, makan, menulis, dan berpakaian.

Cara menstimulasi keterampilan motorik anak usia sekolah anak:

  • Ajak si Kecil membantu di dapur untuk merapikan meja, menuang serealnya sendiri untuk sarapan, atau memasukkan choco chips pada kue yang Bunda buat. 

  • Bermain permainan papan seperti ular tangga, puzzle, yang mengharuskan anak memindahkan benda  ke satu tempat ke tempat lain.

  • Membuat kerajinan origami sederhana atau menggambar.

Selain aktivitas yang bisa merangsang pertumbuhan tinggi badannya, Bunda bisa berikan asupan yang tak kalah penting. Beberapa makanan yang bisa membantu meningkatkan tinggi badan yaitu pisang, telur, kedelai, dan susu. 

6. Ajarkan Anak Cara Bergaul

Anak usia tiga tahun biasanya sudah mengenal dan hafal siapa nama teman mereka. Sedangkan di usia empat tahun, anak sudah bisa membedakan mana temannya dan mana yang bukan. 

Stimulasi yang bisa dilakukan yaitu biasakan melakukan negosiasi saat bermain dengan banyak orang seperti saudara atau temannya untuk menentukan mainan atau permainan apa yang akan dipilih. 

Untuk membantunya, Bunda bisa mengajarkan si Kecil untuk saling mendengarkan apa pilihan masing-masing anak dan meminta mereka untuk main secara bergantian.

7. Cukupi Kebutuhan Gizi Anak

Cara terbaik agar anak dapat bertumbuh kembang dengan optimal di usia prasekolah ini adalah dengan memastikan kebutuhan gizi hariannya terpenuhi dengan baik. Peran gizi sangat vital untuk mendukung proses tumbuh kembang anak agar berjalan dengan semestinya. Jika kebutuhan gizi anak tidak bisa terpenuhi dengan baik di 5 tahun pertama usianya, dampak negatifnya mungkin akan bertahan hingga ia dewasa. 

Oleh karena itu, Bunda perlu memastikan anak terus mendapatkan asupan gizi yang seimbang dari beragam makanan sehat, yang mencakup makronutrien seperti protein, karbohidrat, dan lemak sehat serta mikronutrien esensial seperti kalsium, vitamin D, omega 3 dan DHA, zinc, serta vitamin C dan zat besi.

Nah, semua zat gizi penting ini bisa Bunda dapatkan juga dari susu pertumbuhan yang terfortifikasi seperti SGM Eksplor 3 Plus Pro-gress Maxx.  

Baca juga: 7 Inspirasi Bekal Anak Sekolah yang Sehat dan Lezat

Selain tinggi kalsium dan vitamin D, SGM Eksplor 3 Plus Pro-gress Maxx memiliki keunggulan penting karena menjadi satu-satunya susu pertumbuhan yang mengandung minyak ikan tuna yang kandungan DHA-nya lebih tinggi daripada minyak ikan cod biasa, serta IronC, yaitu kombinasi unik antara Zat Besi dan Vitamin C dengan perbandingan 1:2 untuk memaksimalkan penyerapan semua nutrisi penting hingga 2x lipat.

Kombinasi IronC juga berperan penting dalam proses daya pikir dan kemampuan belajar anak. Selain itu, kombinasi zat besi dan vitamin C penting dalam untuk pertumbuhan fisik dan daya tahan tubuh anak. 

SGM Eksplor 3 Plus Pro-gress Maxx dengan IronC juga dilengkapi dengan DHA, Omega 3&6, kalsium, vitamin D, serta zinc dan nutrisi penting lainnya untuk maksimalkan tumbuh kembang anak supaya ia siap bersekolah nanti.

Ingin mencari inspirasi seputar pemenuhan gizi anak sehari-hari sebelum ia mulai masuk sekolah? Yuk, daftarkan diri Bunda di Klub Generasi Maju untuk dapatkan akses ke banyak informasi parenting terbaru serta promo menarik lain seputar susu SGM.

Yuk, terus dukung si Kecil bertumbuh kembang seoptimal mungkin menjadi Anak Generasi Maju bersama SGM! 

Referensi:

  1. https://www.cdc.gov/ncbddd/childdevelopment/positiveparenting/preschoolers.html#:~:text=They%20will%20become%20more%20independent,ways%20of%20thinking%20and%20moving. Diakses pada 12 Oktober 2022
     
  2. https://www.parents.com/toddlers-preschoolers/development/behavioral/preschoolers-101-understanding-preschooler-development/ Diakses pada 12 Oktober 2022
     
  3. https://raisingchildren.net.au/preschoolers/behaviour/friends-siblings/preschoolers-making-friends Diakses pada 12 Oktober 2022
     
  4. https://medlineplus.gov/ency/article/002013.htm Diakses pada 12 Oktober 2022 https://kidshealth.org/en/parents/fitness-4-5.html Diakses pada 12 Oktober 2022
     
  5. https://www.healthshots.com/healthy-eating/superfoods/5-foods-that-can-increase-height-in-kids/ Diakses pada 12 Oktober 2022
     
  6. https://parenting.firstcry.com/articles/top-8-ways-to-increase-height-in-children/ Diakses pada 12 Oktober 2022
     
  7. https://www.verywellfamily.com/what-are-fine-motor-skills-2162037 Diakses pada 12 Oktober 2022
     

Artikel Terpopuler