Sumber protein hewani untuk MPASI perlu Bunda sajikan setiap hari di menu makan si Kecil mengingat manfaatnya yang begitu besar. Berikut ulasan manfaat, takaran juga pilihan jenisnya.
Manfaat Protein Hewani untuk MPASI
Protein hewani (prohe) mengandung asam amino lengkap dan zat besi yang penting untuk optimalkan tumbuh kembang bayi dan kesehatannya. Manfaat lainnya adalah:
- Membangun dan memperbaiki jaringan tubuh.
- Membantu anak mencapai tinggi badan optimal.
- Mendukung perkembangan otak dan fungsi kognitif bayi.
- Memperkuat daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit.
- Mencegah anemia defisiensi zat besi
- Mencegah risiko stunting pada bayi.
Dibandingkan protein nabati, protein hewani (prohe) merupakan satu-satunya sumber asam amino esensial terlengkap.
Takaran Protein Hewani untuk MPASI
Agar kebutuhan prohe terpenuhi, komposisi yang dianjurkan pada MPASI sekitar 10-15% dari total kalori.
Energi yang dibutuhkan bayi 6-8 bulan sebanyak 200 kkal/hari. Artinya, total kebutuhan protein hewani bayi mulai usia 6 bulan adalah 20-30 kkal/hari dari porsi makan per hari.
Rekomendasi Protein Hewani untuk MPASI
Setelah mengetahui manfaat dan takarannya, Bunda bisa menyajikan aneka sajian protein hewani agar si Kecil tidak bosan. Lantas, protein hewani apa saja yang bagus untuk MPASI?
1. Telur
Pada satu butir telur mengandung protein 7 gram, yaitu 16,5% dari bagian kuning dan 10,9% dari bagian putihnya.
Dalam satu butir telur juga terkandung zat besi, lemak sehat, kolin, dan vitamin.
Menurut PERGIZI PANGAN Indonesia, memberikan satu butir telur dalam MPASI bayi setiap hari, efektif menurunkan risiko stunting.
2. Daging Ayam
Terdapat 27 gram kandungan protein, zat besi, magnesium, vitamin, dan fosfor pada 100 gram daging ayam yang semuanya itu sangat penting untuk mendukung tumbuh kembang si Kecil.
Selain itu, daging ayam juga mempunyai kandungan kolin dan vitamin C yang dapat mendukung perkembangan kognitif bayi MPASI.
Dapat disajikan menjadi aneka menu lezat, pastikan memasaknya hingga matang, ya.
3. Hati Ayam
Hati ayam juga termasuk sumber protein hewani untuk MPASI yang bagus, karena mengandung semua jenis asam amino yang dibutuhkan bayi.
Zat besi pada hati ayam paling tinggi daripada sumber prohe lainnya. Dalam 28 gram hati ayam mengandung 3,6 mg zat besi, juga vitamin C, vitamin B, tembaga, zat besi, dan zinc.
Baca Juga: 17 Makanan yang Mengandung Zat Besi untuk Bayi
4. Daging Sapi
Aneka olahan daging sapi adalah sumber protein hewani, asam folat, dan zat besi yang mudah dicerna untuk mengoptimalkan tumbuh kembang bayi.
Saat memberikan daging sapi untuk MPASI bayi, pastikan mengolahnya hingga matang sempurna. Jangan sampai masih ada bagian daging yang kemerahan.
Agar lebih mudah dikunyah dan ditelan si Kecil, daging sapi juga sebaiknya dimasak hingga teksturnya menjadi halus dan lembut.
5. Ikan
Ikan termasuk sumber protein hewani untuk MPASI yang mudah didapat. Kadar protein paling tinggi terdapat di ikan tongkol, ikan kakap, ikan tenggiri, ikan kembung, belut, salmon, dan mujair.
Ikan juga mengandung asupan mikronutrien meliputi mineral seperti seng, zat besi, asam folat, kalsium, hingga vitamin A, C, D, E, B6, dan B12.
Baca Juga: 7 Ikan yang Bagus untuk MPASI Kaya Nutrisi
6. Daging Domba
Selain daging sapi, daging domba juga bisa dijadikan pilihan prohe bayi.
Kandungan protein, lemak, kolin, selenium, zinc, serta vitamin B6 dan B12, akan mendukung tumbuh kembang, perkembangan otak, serta energi hariannya.
7. Udang
Udang merupakan sumber protein hewani untuk MPASI terbaik, sebab terkandung omega-3 serta nutrisi penting lain seperti vitamin B6 dan B12, mineral seperti kalsium, selenium juga zinc
Nutrisi tersebut sangat penting mendukung tumbuh kembang bayi, terlebih meski termasuk makanan laut, udang cenderung lebih rendah terpapar merkuri.
8. Kerang
Pilihan prohe seafood lainnya adalah kerang. Kaya protein, kolin, vitamin B6, B12, zinc, juga iodin, sangat cocok diberikan sebagai menu MPASI.
Namun seperti kebanyakan makanan laut lainnya yang rentan mengalami alergi, sebaiknya hanya pilih kerang yang segar dan berkualitas baik.
9. Keju
Tak cuma protein, keju juga sebagai sumber kalsium dan aneka vitamin yang baik buat si Kecil.
Pastikan memilih keju untuk MPASI yang telah dipasteurisasi, seperti cheddar, keju cottage, dan cream cheese sebagai sumber protein hewani untuk MPASI.
10. Greek Yogurt
Greek yogurt dapat menjadi salah satu pangan bernutrisi dan lezat buat si Kecil.
Di dalamnya sangat kaya protein, kalsium, vitamin, dan probiotik yang mendukung tumbuh kembang dan pencernaannya.
Sebelum memberikan pada bayi, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter anak Bunda, sebab beberapa ahli menyarankan pemberian greek yogurt pada usia 8-9 bulan.
11. Daging Bebek
Pilihan daging unggas lezat yang bisa si Kecil coba ialah daging bebek.
Sebelum memberikannya pada si Kecil, pastikan Bunda sudah memasak sampai matang dan bertekstur lembut. Ini karena daging bebek lebih keras dibanding daging ayam.
Baca Juga: 30 Ide Menu MPASI Bayi 6 Bulan untuk Satu Bulan
12. Telur Puyuh
Pada telur berukuran kecil satu ini, terkandung sumber lemak, vitamin, dan protein hewani untuk MPASI yang baik.
Meski ukurannya mungil, nutrisi yang ada di dalamnya dapat mendukung pertumbuhan dan perkembangan otot si Kecil. Bunda dapat memberikan 1-2 telur/hari.
13. Telur Bebek
Pilihan telur berikutnya adalah telur bebek. Dibanding telur ayam dan puyuh, telur bebek mengandung jumlah protein dan kolin lebih tinggi, lho.
Warna kuningnya yang lebih gelap, menandakan antioksidan, omega 3, dan vitamin A yang lebih banyak.
14. Daging Burung
Pilihan daging putih selain ayam dan bebek, bisa Bunda dapatkan dari burung. Burung puyuh salah satunya.
Selain lezat, kandungan gizinya juga tak kalah bagus, sebab bermanfaat sebagai sumber antioksidan, kaya mineral, serta rendah lemak.
15. Ikan Teri
Meski berukuran mini, kandungan ikan teri sangat bagus buat tumbuh kembang si Kecil. Selain itu, ikan teri cenderung mengandung risiko merkuri yang rendah, pun harganya relatif murah.
Pada ikan teri terkandung kalsium, protein, omega-3, zat besi, juga aneka vitamin penting lainnya.
Ada banyak jenis ikan teri yang bagus untuk bayi, salah satunya ikan teri nasi karena tinggi zat besi, omega 3, dan vitamin A.
Baca Juga: 10 Makanan Bayi 6 Bulan untuk Dukung Kecerdasan Otak
Bolehkah Double Protein Hewani untuk MPASI?
Bayi boleh diberikan double protein, misalnya ada lauk daging ayam dan telur atau lauk hati ayam dan daging dada. Pastikan saja takarannya sudah sesuai dengan kebutuhan harian protein bayi.
Selain itu, hal penting lain yang tak boleh sampai terlupa antara lain:
- Memasak aneka prohe dalam keadaan yang benar-benar matang.
- Memisahkan talenan yang digunakan untuk memotong bahan mentah dan bahan matang.
- Menghindari memberikan makanan dengan kadar lemak, pemanis, dan penyedap rasa tambahan yang tinggi.
- Menggunakan minyak, mentega, atau santan untuk tambahan kalori.
- Memperhatikan kebersihan tangan dan peralatan untuk mempersiapkan MPASI.
- Lengkapi dengan sumber protein nabati, seperti dari tempe dan tahu.
Bunda juga bisa unduh Panduan MPASI Gratis untuk dapatkan lebih banyak inspirasi resep menu MPASI yang sehat dan lezat agar si Kecil tidak mudah bosan. Yuk, unduh sekarang juga!
Referensi:
- IDAI | Pemberian Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MPASI). (2018). Idai.or.id. https://www.idai.or.id/artikel/klinik/asi/pemberian-makanan-pendamping-air-susu-ibu-mpasi
- IDAI | Pastikan Bayi Anda Cukup Zat Besi? (2017). Idai.or.id. https://www.idai.or.id/artikel/seputar-kesehatan-anak/pastikan-bayi-anda-cukup-zat-besi
- Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2023). Kemkes.go.id. https://www.kemkes.go.id/article/view/23012200002/protein-hewani-efektif-cegah-anak-alami-stunting.html
- Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Kementerian Kesehatan RI. Direktorat Promosi Kesehatan Kementerian Kesehatan RI. https://promkes.kemkes.go.id/protein-hewani-cegah-stunting
- FoodData Central. (2023). Usda.gov. https://fdc.nal.usda.gov/fdc-app.html#/food-details/171450/nutrients
- MANFAAT MAKAN IKAN BUAT ANAK. (2016). Sumbarprov.go.id. https://www.sumbarprov.go.id/home/news/8970-manfaat-makan-ikan-buat-anak.html
- The Difference Between Complete and Incomplete Proteins. WebMD; WebMD. https://www.webmd.com/diet/difference-between-complete-and-incomplete-proteins
- Mommyclopedia: 78 Resep MPASI Oleh dr. Meta Hanindita, Sp.A.(K); Halaman 6 https://books.google.co.id/books?id=huPsDwAAQBAJ&printsec=copyright&redir_esc=y#v=onepage&q&f=false
- NHS Choices. (2024). Foods to avoid giving babies and young children. https://www.nhs.uk/conditions/baby/weaning-and-feeding/foods-to-avoid-giving-babies-and-young-children/
- Aarohi Achwal. (2021, May 13). Greek Yogurt for Babies - Benefits, Recipes and Precautions. FirstCry Parenting. https://parenting.firstcry.com/articles/greek-yogurt-for-babies-benefits-recipes-and-precautions/
- WebMD Editorial Contributor. (2020, December 2). Health Benefits of Duck Eggs. WebMD; WebMD. https://www.webmd.com/diet/health-benefits-duck-eggs