Tumbuhnya gigi si Kecil pasti jadi momen yang sangat Bunda tunggu-tunggu. Umumnya, gigi pertama bayi tumbuh pertama kali pada usia 6–10 bulan. Lalu, apakah normal jika pada usia 11 bulan bayi belum tumbuh gigi? Untuk mengetahui jawabannya, simak artikel selengkapnya, ya, Bun.
Normalkah Bayi 11 Bulan Belum Tumbuh Gigi?
Gigi bayi sebenarnya sudah terbentuk sejak awal trimester kedua kehamilan. Akan tetapi, gigi bayi tumbuh pertama kali umumnya pada usia sekitar umur 8-14 bulan. Kemudian sejak gigi pertama muncul, umumnya butuh waktu sekitar dua tahun hingga gigi susu bayi lengkap. Seluruh gigi susu akan selesai tumbuh pada usia 3 tahun.
Namun, penting untuk diingat bahwa hal ini tidak bisa dijadikan patokan untuk setiap bayi. Tidak perlu khawatir jika gigi bayi belum tumbuh pada usia 11 bulan, karena gigi pertama yang tumbuh pada usia antara 3–12 bulan masih dapat dianggap normal dan gigi pertama paling lambat tumbuh biasanya saat memasuki usia 17 bulan.
Masing-masing bayi memiliki kecepatan perkembangan yang berbeda, termasuk saat tumbuh gigi. Beberapa bayi mungkin mengalami pertumbuhan gigi lebih awal dari rentang tersebut, sementara yang lain bisa saja mengalami keterlambatan.
Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa keterlambatan tumbuh gigi tidak selalu menandakan adanya masalah dalam perkembangan bayi.
Jadi, untuk menjawab pertanyaan Bunda apakah normal bayi 11 bulan belum tumbuh gigi, jawabannya masih dalam tahap normal. Akan tetapi, Bunda perlu khawatir apabila si Kecil sudah menginjak usia 18 bulan, tapi belum menunjukkan tanda-tanda tumbuh gigi.
Keterlambatan tumbuh gigi pada bayi usia 18 bulan atau lebih perlu menjadi perhatian. Maka, Bunda harus segera berkonsultasi dengan dokter anak untuk mendapatkan diagnosis yang tepat dan perawatan yang diperlukan. Dokter anak akan memeriksa apakah ada masalah perkembangan atau faktor lain yang mempengaruhi pertumbuhan gigi si Kecil.
Baca Juga: Umur Berapa Bayi Tumbuh Gigi dan Seperti Apa Ciri-Cirinya?
Penyebab Bayi Terlambat Tumbuh Gigi
Bayi usia 11 bulan belum tumbuh gigi merupakan hal yang normal. Hal ini bukanlah masalah besar jika masih dalam batas usia yang wajar. Setiap bayi memiliki rentang waktu yang berbeda dalam pertumbuhan giginya, dan beberapa bayi memang bisa mengalami keterlambatan dalam tumbuh gigi.
Meskipun keterlambatan tumbuh gigi tidak selalu menjadi masalah serius, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Beberapa bayi mungkin mengalami kesulitan mengunyah makanan karena gigi belum tumbuh.
Selain itu, ada kemungkinan kemampuan bicara dan ekspresi wajah si Kecil juga dapat terpengaruh jika gigi tidak tumbuh dengan normal.
Berikut beberapa penyebab yang bisa menjadi alasan mengapa bayi 11 bulan belum juga menunjukkan tanda-tanda tumbuh gigi.
1. Terdapat Kondisi Medis Tertentu
Faktor yang dapat mempengaruhi terlambatnya pertumbuhan gigi pada bayi 11 bulan yaitu adanya kondisi medis tertentu. Salah satunya adalah kelainan hipotiroidisme, yaitu ketika kelenjar tiroid dalam tubuh tidak dapat menghasilkan hormon tiroid dengan cukup.
Akibatnya, beberapa sistem tubuh mungkin tidak berfungsi dengan baik, antara lain metabolisme, detak jantung, dan suhu tubuh. Kondisi ini dapat memengaruhi perkembangan secara keseluruhan pada bayi, termasuk tumbuh gigi, kemampuan berjalan, dan kemampuan berbicara.
Jika si Kecil mengalami gangguan fungsi tiroid, hal ini dapat memiliki dampak signifikan pada perkembangannya secara keseluruhan. Oleh karena itu, penting untuk mengidentifikasi dan mengatasi masalah tersebut sejak dini agar perkembangan anak tetap optimal.
2. Faktor Genetik
Tanpa disadari, faktor genetik juga dapat berperan dalam keterlambatan tumbuh gigi pada si Kecil. Setiap anak mewarisi sifat-sifat genetik dari orangtuanya, termasuk pola pertumbuhan gigi. Jika salah satu atau kedua orangtua memiliki riwayat keterlambatan tumbuh gigi, kemungkinan si Kecil juga akan mengalami hal serupa.
3. Impaksi Gigi
Salah satu alasan mengapa bayi usia 11 bulan belum tumbuh gigi yaitu kondisi impaksi gigi. impaksi terjadi ketika gigi tertanam di dalam gusi dan tidak mampu tumbuh dengan normal. Bahkan hal ini tidak hanya berlaku untuk gigi permanen (gigi dewasa), tetapi juga pada gigi susu (gigi anak-anak).
Biasanya, gejala impaksi gigi dapat terlihat dari gusi yang kemerahan, bengkak, dan terasa nyeri. Ketika gigi susu mengalami impaksi, kemungkinan besar gigi tersebut akan kesulitan untuk tumbuh dan tetap tertanam di dalam gusi si Kecil. Untuk memastikan kondisi ini, diperlukan pemeriksaan khusus x-ray atau rontgen gigi. Jadi, sebaiknya Bunda segera bawa si Kecil ke dokter jika dikira terdapat impaksi gigi.
4. Kurangnya Asupan Nutrisi
Sudah menjadi hal penting bagi Bunda untuk memberikan asupan nutrisi yang baik dan seimbang bagi si Kecil. Untuk bayi usia 11 bulan, kebutuhan nutrisinya masih dipenuhi oleh ASI dan MPASI. Jika si Kecil tidak mendapatkan asupan nutrisi yang tepat, maka perkembangannya akan terpengaruh, termasuk perkembangan giginya.
Nutrisi yang penting untuk pertumbuhan gigi dan tulang si Kecil yaitu fosfor, kalsium, vitamin A, vitamin C, dan vitamin D. Semua nutrisi ini memiliki peran penting dalam memastikan pertumbuhan yang optimal.
Selain itu, nutrisi-nutrisi ini berperan penting dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan perkembangan menyeluruh bayi. Bunda dapat memberikan tambahan nutrisi ini melalui camilan sehat berupa buah, daging, dan sayuran.
Bagaimana Cara agar Bayi Cepat Tumbuh Gigi?
Memang sudah menjadi hal yang wajar ketika Bunda coba membandingkan tumbuh kembang si Kecil dengan bayi lain yang mungkin mempunyai proses tumbuh lebih cepat. Hal terpenting yang dapat Bunda lakukan agar bayi dapat mencapai tonggak pertumbuhannya yang sesuai, yaitu dengan terus menstimulasi perkembangannya.
Terdapat berbagai cara yang bisa dilakukan agar bayi usia 11 bulan cepat tumbuh gigi. Berikut di antaranya.
1. Perbanyak MPASI Tinggi Kalsium
Memberikan makanan yang kaya akan kalsium termasuk cara yang tepat untuk membantu si Kecil dalam proses tumbuh gigi dan tulang yang optimal. Kalsium merupakan mineral penting yang memainkan peran dalam pembentukan dan penguatan tulang serta gigi pada bayi.
Asupan gizi kalsium yang cukup akan mendukung proses pembentukan gigi pertama si Kecil dan memastikan bahwa pertumbuhan tulangnya berlangsung dengan baik.
Makanan seperti sayur-sayuran hijau, ikan sardin, ikan teri, olahan kedelai, dan kacang-kacangan merupakan sumber alami kalsium yang baik. Bunda dapat sajikan makanan ini dalam menu makan seimbang dan pastikan bahwa si Kecil mendapatkan asupan kalsium yang cukup setiap harinya.
2. Berikan Finger Food
Sejak memulai MPASI pada usia 6 bulan, kemampuan makan bayi akan terus meningkat seiring dengan bertambahnya usia. Pada usia 11 bulan, umumnya bayi mulai mahir untuk memegang makanan sendiri. Untuk itu, sebaiknya Bunda mulai sering memberikan si Kecil finger food untuk merangsang pertumbuhan giginya.
Meskipun, si Kecil belum mempunyai gigi sama sekali, kegiatan ini akan melatih proses mengunyah yang banyak melibatkan otot-otot lidah, rahang, dan pipinya. Hal tersebut membuat bayi akan mulai terbiasa untuk menggigit makanan dan belajar mengunyah dengan lebih baik lagi.
Dengan memberikan makanan yang kaya nutrisi, Bunda dapat memastikan perkembangan dan pertumbuhan gigi serta kesehatan secara menyeluruh pada si Kecil berjalan lancar. Penting juga untuk tetap konsisten dalam memberikan makanan yang sehat dan seimbang bagi bayi.
3. Stimulasi dengan Mainan Teether
Melatih cara mengunyah adalah langkah penting untuk merangsang tumbuh gigi pada bayi usia 11 bulan. Selain memberikan makanan bertekstur kasar seperti finger food, memberikan mainan teether juga merupakan pilihan yang baik untuk membantu proses tumbuh gigi si bayi.
Teether dirancang khusus untuk merangsang pertumbuhan gigi. Bentuknya yang unik dan bahan yang terbuat dari karet membuatnya kuat dan aman saat digunakan oleh si Kecil. Mainan ini membantu meredakan rasa gatal pada gusi bayi saat gigi baru mulai tumbuh, serta memberikan rangsangan pada gusi untuk mempercepat proses tumbuh gigi.
4. Sering Pijat Gusi Bayi
Pijatan pada gusi si Kecil adalah cara yang baik untuk merangsang pertumbuhan gigi dan juga membantunya tidur lebih nyenyak di malam hari. Pijatan gusi bisa membantu meredakan rasa gatal atau ketidaknyamanan yang biasanya terjadi saat gigi baru mulai tumbuh.
Langkah-langkah yang dapat Bunda lakukan untuk memijat gusi bayi yaitu pastikan Bunda sudah mencuci tangan dengan bersih. Selanjutnya, letakkan bayi di tempat tidur atau posisi yang nyaman.
Basahi ujung jari telunjuk Bunda dengan air matang atau air steril, lalu bungkus ujung jari telunjuk Bunda dengan kasa steril yang lembut.
Kemudian pijat gusi si Kecil dengan gerakan perlahan dan lembut di seluruh bagian gusi. Hindari tekanan yang terlalu keras untuk mengurangi rasa tidak nyaman pada bayi.
Baca Juga: MPASI untuk Rangsang Pertumbuhan Gigi Bayi
Apabila Bunda memiliki kecurigaan atau kekhawatiran terkait perkembangan si Kecil, sebaiknya segeralah konsultasi dengan dokter untuk mencari tahu jawabannya. Semakin cepat ditangani, tentunya akan semakin baik untuk tumbuh kembang bayi.
Nah, itulah penjelasan lengkap mengenai bayi 11 bulan belum tumbuh gigi. Jangan khawatir jika bayi 11 bulan masih tidak ada giginya, karena itu masih dalam tahap normal. Bunda juga dapat kunjungi Panduan Tumbuh Kembang Anak untuk cari tahu stimulasi tepat agar si Kecil dapat mencapai tonggak pertumbuhannya.
Semoga artikel ini membantu ya, Bun!
Referensi:
- Teething Tots (for Parents) - Nemours KidsHealth. (2018). Kidshealth.org. https://kidshealth.org/en/parents/teething.html
- WebMD. (2016, April 20). Teething. WebMD; WebMD. https://www.webmd.com/parenting/baby/teething-symptoms-remedies
- Parents. (2015). 13 Finger Foods for Babies With No Teeth. Parents. https://www.parents.com/baby/feeding/solid-foods/15-easy-finger-foods-for-babies-with-no-teeth/
- Dr. Meenakshi Maruwada. (2021, August 14). Late Teething In Babies: 10 Reasons And Complications. MomJunction. https://www.momjunction.com/articles/delayed-late-teething-in-babies-causes-complications_00708872/
- Nunez, K. (2021, October 13). When to Worry About Baby Teeth Not Coming In. Healthline. https://www.healthline.com/health/dental-and-oral-health/when-to-worry-about-baby-teeth-not-coming-in
- Khan, A. (2019, August 6). Late Teething in Babies – Causes and Complications. FirstCry Parenting; FirstCry Parenting. https://parenting.firstcry.com/articles/late-teething-in-babies-causes-and-complications/
- Is there any way to help children grow teeth faster? (2019). Vinmec.com. https://www.vinmec.com/en/news/health-news/pediatrics/is-there-any-way-to-help-children-grow-teeth-faster/
- Is it normal that my baby doesn’t have teeth yet? (2022). BabyCenter. https://www.babycenter.com/health/teething-and-tooth-care/is-it-normal-that-my-baby-doesnt-have-teeth-yet_10329253