Facebook Pixel Code Pentingnya Kalsium untuk Perkembangan Janin

Pentingnya Kalsium untuk Perkembangan Janin

Pentingnya Kalsium untuk Perkembangan Janin

Kalsium adalah nutrisi penting yang dibutuhkan bagi perkembangan janin agar dapat tumbuh dengan optimal karena peran pentingnya dalam pertumbuhan tulang dan gigi. Namun, tahukah Bunda? Kalsium lebih dari sekadar bahan pembentuk tulang dan gigi pada janin. Setiap sel dalam tubuh janin membutuhkan mineral ini untuk proses tumbuh kembangnya. Kalsium terkandung di dalam jaringan dan cairan tubuh, membantu otot dan saraf untuk dapat berfungsi, baik bagi pencernaan, dan juga sistem aliran darah.

Menurut sebuah penelitian, kalsium yang cukup dalam kehamilan bahkan dapat membantu mengurangi resiko preeklamsia dan kelahiran prematur.

Baca Juga: Menilik Manfaat dan Sumber Terbaik Kalsium untuk Dukung Tumbuh Kembang Anak

Membangun Tulang yang Sehat

Pada saat nanti si Kecil beranjak dewasa, kalsium akan membentuk sekitar 2% dari berat tubuhnya, dan sebagian besar berbentuk kerangka. Selama trimester ketiga kehamilan, dalam proses perkembangan janin, tulang-tulang si Kecil memerlukan lebih banyak kalsium.

Tak hanya untuk si Kecil, kalsium juga penting untuk kesehatan tulang Bunda. Karena tubuh tidak dapat membuat kalsium dengan sendirinya, satu-satunya sumber bagi Bunda dan janin untuk mendapatkan kalsium adalah dari makanan yang Bunda konsumsi.

 

Berapa banyak kalsium yang diperlukan selama kehamilan?

Jumlah minimum kalsium yang disarankan selama kehamilan adalah 1.000 mg per hari. Namun saat hamil, tubuh Bunda dapat menyerap lebih banyak kalsium dari makanan yang dikonsumsi, sehingga diperlukan lebih banyak asupan kalsium untuk memenuhi kebutuhan yang meningkat di dalam tubuh Bunda.

Bila Bunda rutin meminum susu, khususnya susu kehamilan setiap hari, konsumsi harian Bunda sudah mengandung kadar kalsium yang cukup. SGM Bunda dengan formula Complinutri, tinggi akan kandungan Kalsium dan sumber vitamin D sebagai zat gizi yang sangat membantu penyerapan Kalsium, untuk membantu pembentukan tulang janin.

 

Kebutuhan Kalsium Pasca Kelahiran

Setelah si Kecil lahir, ASI menyediakan semua kalsium yang dibutuhkan olehnya. Oleh karenanya, ASI eksklusif sangat diperlukan demi mendukung tumbuh kembang si Kecil. Terlebih ketika semakin hari tulangnya akan semakin kuat dan memanjang, maka di saat itulah kebutuhan Bunda akan kalsium juga meningkat.

Jumlah kalsium yang disarankan saat Bunda menyusui adalah 1.300 mg per hari. Dosis ini harus dapat dicapai dengan mengonsumsi banyak sumber kalsium, seperti makanan dari produk olahan susu dalam diet harian Bunda. SGM Bunda dengan formula Complinutri, juga membantu Bunda memenuhi kebutuhan kalsium selama menyusui.

 

Sumber Kalsium Yang Baik

Bioavailabilitas dari kalsium (jumlah yang dapat diserap tubuh) bervariasi dari makanan ke makanan dan tergantung pada nutrisi lain yang ada. Makanan produk olahan susu adalah sumber kalsium yang kaya dengan bioavailabilitas yang baik. Selain itu bahan makanan lain yang kaya sumber kalsium adalah sereal, sayuran hijau, sayuran berdaun, ikan, dan beberapa buah seperti jeruk, pepaya, kurma, mangga dan alpukat.

 

Sumber kalsium dari susu dan jumlahnya:

Susu (ukuran porsi rata-rata)

Kalsium Per Porsi

Susu murni (200 ml)

236

Susu semi-skim (200 ml)

240

Susu skim (200 ml)

250

SGM Bunda (200 ml)

390

Keju Cheddar (30 gr)

221,7

Cheddar setengah-lemak (30 gr)

252

Keju cottage (90 gr)

114,3

Yoghurt susu murni (150 ml)

300

Yoghurt rendah lemak (biasa) (150 ml)

243

Artikel Terpopuler