Facebook Pixel Code Bisakah MPASI 4 Bintang Penuhi Kebutuhan Gizi Bayi?

Bisakah MPASI 4 Bintang Penuhi Kebutuhan Gizi Bayi?

Disusun oleh: Tim Penulis

Diterbitkan: 26 June 2023

4 - 6 Bulan
Nutrisi
Cover Image of Bisakah MPASI 4 Bintang Penuhi Kebutuhan Gizi Bayi?

 

Bunda sedang mempersiapkan MPASI untuk si Kecil? Bunda pasti pernah mendengar istilah MPASI 4 Bintang tapi mungkin belum paham bedanya dengan MPASI lengkap. Yuk, simak penjelasannya!

Apa itu MPASI 4 Bintang?

MPASI 4 bintang adalah makanan pendamping yang terdiri dari empat unsur gizi utama dalam satu hidangan, antara lain:

  • Karbohidrat yang diperoleh dari berbagai makanan pokok, seperti nasi, kentang, jagung, dan umbi-umbian. 
  • Protein hewani yang diperoleh dari berbagai sumber seperti ikan, daging sapi, ceker, hati ayam, daging ayam, dan telur. 
  • Protein nabati yang diperoleh dari makanan seperti tahu, tempe, buncis, dan kacang-kacangan.
  • Serat yang diperoleh dari buah atau sayuran seperti wortel, bayam, dan tomat.

Agar lebih mudah dicerna oleh bayi, Bunda bisa mengolah keempat unsur gizi tersebut menjadi bubur saring.

Bolehkah Awal MPASI Langsung Menu 4 Bintang?

Dalam pemberian MPASI pertama, Kementerian Kesehatan menyarankan untuk menyajikan satu menu utama dengan nutrisi lengkap.

Pastikan variasi makanan yang diberikan mencakup semua kelompok menu 4 bintang, seperti karbohidrat, buah dan sayuran, protein hewani, dan protein nabati.

Saat mengenalkan makanan baru pada bayi, sebaiknya lakukan secara bertahap. Hal ini bertujuan untuk memantau apakah bayi memiliki alergi terhadap makanan tertentu atau tidak.

Misalnya, Bunda bisa memberikan si Kecil bubur sup daging kacang merah selama 2-3 hari. Jika tidak ada reaksi alergi yang muncul, Bunda dapat mengenalkan variasi menu lainnya.

Baca Juga: Panduan Jadwal MPASI 6 Bulan, Porsi, Tekstur, dan Menunya

Pro Kontra Pemberian Menu MPASI 4 Bintang

Meskipun tujuan menu 4 bintang untuk mencegah bayi mengalami kekurangan zat gizi, konsep ini tidak sepenuhnya mampu memenuhi kebutuhan gizi bayi.

Sebagai gantinya, IDAI dan WHO lebih menganjurkan pemberian MPASI menu lengkap yang tidak hanya mengandung karbohidrat, lemak, protein, dan serat, tapi juga vitamin dan mineral yang sama penting untuk tumbuh kembang bayi.

Menu lengkap mengandung semua zat gizi yang dibutuhkan bayi dalam proporsi yang seimbang, sehingga dapat mendukung pertumbuhan dan perkembangan bayi secara optimal.

Baca Juga: Bayi Susah Makan Saat Awal MPASI? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya!

Apa Bedanya MPASI 4 Bintang dan Menu Lengkap?

Melihat sekilas komposisi gizi dari menu MPASI 4 bintang, Bunda mungkin bertanya-tanya apa bedanya dengan menu yang lengkap?

Menu lengkap mengandung gizi yang lebih bervariasi dengan kandungan zat gizi makro dan dan zat gizi mikro yang meliputi:

  • Karbohidrat yang terdapat dalam makanan pokok seperti nasi, kentang, ubi, jagung, atau gandum.
  • Sumber protein nabati yang berasal dari kacang-kacangan dan produk olahannya, seperti tahu dan tempe.
  • Sumber protein hewani yang meliputi daging ayam/unggas, daging sapi, ikan, serta telur.
  • Lemak sehat, seperti yang terkandung dalam minyak zaitun atau alpukat.
  • Vitamin A yang banyak terdapat pada wortel, pisang, apel, serta ubi jalar.
  • Vitamin C yang berasal dari buah-buahan dan sayuran, seperti jeruk atau brokoli.
  • Asam folat yang berasal dari sayuran berdaun hijau tua dan pisang.
  • Zat besi yang terdapat pada hati ayam maupun hati sapi, serta sayuran seperti bayam.

Baca Juga: 30 Ide Menu MPASI 6 Bulan Selama Sebulan

Prinsip Pemberian MPASI

Melansir dari laman Ayo Sehat Kementerian Kesehatan, ada empat prinsip pemberian MPASI yang perlu Bunda perhatikan, yaitu:

1. Diberikan Tepat Waktu

Pada usia 6 bulan, kebutuhan nutrisi bayi tidak lagi cukup dipenuhi hanya dengan ASI. Selain itu, bayi biasanya mulai menunjukkan minat terhadap makanan.

Maka dari itu, Bunda perlu memperkenalkan makanan pendamping ASI (MPASI) pada waktu yang tepat, yaitu ketika bayi berusia 6 bulan.

2. Memadai (Adekuat)

Menu MPASI yang diberikan harus memenuhi kebutuhan bayi akan nutrisi dan energi, seperti karbohidrat, protein (hewani dan nabati), vitamin, dan mineral. 

Bunda juga perlu menyesuaikan jenis makanan dengan usia bayi, jumlah yang diberikan, frekuensi makan, tekstur MPASI, serta variasi menu.

3. Diberikan dengan Aman

Proses pemberian MPASI pada bayi harus dilakukan dengan aman dalam hal kebersihan. Makanan untuk bayi harus disimpan dan disiapkan secara higienis.

Untuk menjaga kebersihan, cuci semua peralatan makan bayi dengan sabun khusus dan selalu cuci tangan sebelum menyuapi bayi.

4. Terjadwal dan Tepat

Pemberian MPASI sebaiknya dilakukan secara terjadwal dengan frekuensi tiga kali makan utama dan dua kali camilan dalam porsi kecil.

Dorong si Kecil untuk mencoba makan sendiri dan biasakan membersihkan mulut setelah selesai makan.

Sebagai orang tua, memahami konsep MPASI 4 bintang dan prinsip pemberiannya akan membantu Bunda memastikan bayi mendapatkan asupan gizi optimal untuk dukung tumbuh kembangnya.

Bunda bisa memaksimalkan tumbuh kembang bayi dengan berbagai resep dan tips pemberian MPASI yang mudah diikuti dari Diary Generasi Maju.

Yuk, daftar sekarang dan temukan berbagai inspirasi menu MPASI yang lezat dan bergizi untuk dukung tumbuh kembang si Kecil!

Pilih Artikel Sesuai Kebutuhan Bunda

Temukan Topik Lainnya