Facebook Pixel Code 10 Menu Sarapan Sehat untuk Anak yang Tinggi Zat Besi

10 Menu Sarapan Sehat untuk Anak yang Tinggi Zat Besi

Foto Reviewer Dr. dr. Ray Wagiu Basrowi, MKK, FRSPH

Disusun oleh: Tim Penulis

Ditinjau oleh: Dr. dr. Ray Wagiu Basrowi, MKK, FRSPH

Diterbitkan: 09 October 2018

1 Tahun
Nutrisi
Cover Image of 10 Menu Sarapan Sehat untuk Anak yang Tinggi Zat Besi

 

Asupan gizi seimbang sangat penting untuk pertumbuhan anak secara optimal. Pastikan si Kecil tidak melewatkan waktu sarapan. Simak rekomendasi menu sarapan sehat untuk anak berikut ini, Bun.

Pentingnya Sarapan Tinggi Zat Besi untuk Anak

Sarapan adalah waktu makan yang penting untuk mengisi ulang energi yang dibutuhkan anak untuk beraktivitas. Salah satu nutrisi yang perlu dipenuhi di waktu sarapan adalah zat besi (iron). 

Mencukupi asupan zat besi sejak pagi membantu tubuh memproduksi lebih banyak hemoglobin yang memperlancar pengangkutan oksigen ke seluruh tubuh untuk meningkatkan energi dan mengurangi kelelahan.

Sebaliknya, kekurangan asupan zat besi (iron) dapat membuat anak cepat merasa lelah, rewel, dan tidak nafsu makan sehingga cepat kehabisan energi pada pertengahan hari.

Bunda juga bisa cek risiko kekurangan zat besi pada si Kecil lewat Kalkulator Zat Besi yang gratis dan mudah digunakan!

Ide Menu Sarapan Sehat untuk Anak

Bunda perlu memastikan menu sarapan anak tidak hanya lezat, tetapi juga mengandung zat besi (iron) yang cukup. Sarapan apa yang kaya akan zat besi? Berikut beberapa ide menunya:

1. Nasi dan Telur Dadar Bayam

Awali hari si Kecil dengan memberikannya sarapan tinggi zat besi (iron) dan protein berbahan dasar telur.

Bunda bisa membuat menu makan kaya zat besi yang mudah dan lezat dari telur dadar (omelette) dengan isian bayam.

Sebutir telur mentah, telur yang digoreng, dan telur yang direbus memiliki kandungan zat besi (iron) sekitar 1,19 mg.

2. Brokoli Cah Tahu

Kombinasi brokoli dan tahu merupakan salah satu menu sarapan sehat dari sayur yang tinggi zat besi (iron) untuk anak.

Satu cangkir brokoli yang dimasak mengandung sekitar 1 mg zat besi (iron), sedangkan tahu menyediakan sekitar 3,4 mg asupan zat besi (iron) per setengah cangkir.

Tumis brokoli dan tahu dengan sedikit minyak zaitun, bawang putih, dan kecap rendah garam. Sajikan hangat dengan nasi sebagai sumber karbohidratnya.

3. Nasi dan Semur Daging Sapi

Daging sapi yang termasuk dalam daging merah diketahui kaya akan zat besi heme, protein, selenium, dan seng. 

Untuk setiap 100 gram daging sapi mengandung sekitar 2,47 mg zat besi (iron), sehingga Bunda bisa menjadikannya bahan untuk membuat sarapan.

Buat semur daging sapi dengan tambahan kentang, wortel, dan sedikit santan untuk rasa yang lebih kaya.

Baca Juga: 13 Minuman yang Mengandung Zat Besi untuk Anak

4. Telur Orak Arik dengan Susu

Kementerian Kesehatan sangat menganjurkan agar si Kecil yang berusia 1-3 tahun banyak mengonsumsi telur sebagai sumber protein dan zat besi (iron) yang baik. 

Sebuah studi juga menunjukkan bahwa pengenalan telur sejak dini pada anak bisa membantu meningkatkan pertumbuhan si Kecil.

Bunda bisa menambahkan potongan tomat dan jamur untuk membuat telur orak arik menjadi menu sarapan sehat untuk anak.

Agar teksturnya lebih lembut, Bunda juga bisa menambahkan dua sendok makan susu pertumbuhan cair ke dalam kocokan telur.

5. Nasi Tumis Udang dan Ikan

Si Kecil suka makan seafood? Bunda bisa membuat menu sarapan tinggi zat besi berupa tumis udang dan ikan.

Kedua makanan laut ini tidak hanya kaya akan zat besi (iron), tetapi juga mengandung zinc dan omega-3 yang baik untuk kesehatan otak. 

Tumis udang dan ikan menggunakan sedikit mentega dan sedikit saus tiram untuk cita rasa yang nikmat. Sajikan dengan nasi sebagai pilihan sarapan yang sehat untuk anak.

6. Tuna Mayo Onigiri

Beberapa jenis ikan, seperti tuna memiliki kandungan zat besi (iron) yang sangat tinggi. Satu porsi tuna kalengan seberat 85 gram mengandung sekitar 1,4 mg zat besi (iron).

Tuna kalengan yang dicampur dengan sedikit mayones dapat menjadi isian lezat untuk onigiri (nasi kepal khas Jepang). 

Menu sarapan sehat untuk anak ini praktis dan mudah disiapkan, sehingga cocok untuk Bunda yang memiliki kesibukan di pagi hari.

7. Bola-bola Bayam

Bayam merupakan sumber zat besi non-heme yang mengandung sekitar 2,71 mg asupan zat besi (iron) untuk setiap 100 gram.

Olah bayam menjadi bola-bola kecil dengan mencampurnya bersama tepung roti, keju parut, dan telur. Panggang atau goreng hingga matang. 

Bola-bola bayam ini bisa menjadi cemilan sekaligus menu sarapan sehat untuk anak yang tidak biasa makan berat di pagi hari.

8. Bubur Ayam dengan Topping Hati Ayam

Hati ayam adalah salah satu sumber zat besi heme terbaik. Kandungan zat besi (iron) yang terdapat dalam 100 gram hati ayam diketahui sekitar 9,8 mg.

Bunda bisa mengolah hati ayam sebagai topping untuk bubur ayam. Tambahkan seledri, bawang goreng, dan sedikit kecap untuk meningkatkan cita rasanya.

9. Roti Panggang Alpukat dan Telur

Tahukah, Bunda? Alpukat memiliki kandungan zat besi (iron) tertinggi dibandingkan buah segar lainnya. Per 100 gram buah alpukat matang dapat mengandung sekitar 1,02 mg zat besi (iron).

Oleskan alpukat yang sudah dihaluskan di atas roti gandum panggang. Tambahkan irisan tomat atau taburan biji chia untuk menambah nutrisi. 

Roti panggang alpukat tidak hanya kaya zat besi (iron) saja, tetapi juga mengandung karbohidrat sebagai sumber energi anak.

10. Nasi Goreng Daging dan Ati Ayam

Nasi goreng double prohe (dari daging dan hati ayam) bisa menjadi pilihan sarapan sehat yang kaya zat besi untuk anak. 

Agar simpanan energi anak bisa lebih tahan lama, gunakan nasi merah sebagai pengganti nasi putih. Jangan lupa tambahkan sayuran seperti wortel, buncis, dan bayam sebagai asupan serat. 

Baca Juga: 6 Penyakit Akibat Kekurangan Zat Besi pada Anak, Yuk Bunda Waspadai!

Lalu sebagai pendamping sarapan si Kecil, berikan segelas susu tinggi zat besi yang difortifikasi dengan kombinasi unik Zat Besi & Vitamin C untuk mengoptimalkan penyerapan zat besi hingga 2x lipat.

Dilengkapi juga dengan DHA 100% berkualitas, Minyak Ikan, Omega 3&6, Kalsium, Vitamin D, serta nutrisi penting lainnya untuk bantu si Kecil berpikir cepat dan berani.

Ada banyak ide menu sarapan sehat untuk anak yang tinggi zat besi dan tidak membosankan, kan? Jadi, jangan biarkan kekurangan zat besi mengganggu tumbuh kembang si Kecil, ya, Bun.

Pilih Artikel Sesuai Kebutuhan Bunda

Temukan Topik Lainnya

Kalkulator Zat Besi

Image Banner Kalkulator Zat Besi